Ads 468x60px

Definition List

Search

11/30/15

MAKALAH CENTRIFUGE

BAB I
PENDAHULUAN



1.1  Latar Belakang

            Sentrifus merupakan alat yang digunakan untuk memisahkan organel berdasarkan massa jenisnya melalui proses pengendapan. Dalam prosesnya, sentrifus menggunakan prinsip rotasi atau perputaran tabung yang berisi larutan agar dapat dipisahkan berdasarkan massa jenisnya. Larutan akan terbagi menjadi dua fase yaitu supernatant yang berupa cairan dan pellet atau organel yang mengendap. Peralatan sentrifus terdiri dari sebuah rotor atau tempat untuk meletakan larutan yang akan dipisahkan. Rotor ini nantinya akan berputar dengan cepat yang akan mengakibatkan larutan akan terpisah menjadi dua fase. Semakin cepat perputaran yang dilakukan, semakin banyak pula organel sel yang dapat diendapkan begitu juga sebaliknya.

1.2  Rumusan Masalah
a. Apa yang dimaksud dengan centrifuge ?
b. Apakah fungsi dari centrifuge?
c. Apa saja jenis-jenis centrifuge ?



1.3  Tujuan
Mampu untuk memahami dan mengetahui apa itu centrifuge,fungsi centrifuge,tujuan dari penggunaan alat centrifuge serta jenis-jenis dari centrifuge,cara memakainya serta merawat alat centrifuge.









BAB II
PEMBAHASAN


1.1  Pengertian Centrifuge
    Alat untuk memuar sampel pada kecepatan tinggi, memaksa partikel yang lebihberat terkumpul ke dasar tabung centrifuge.Pemakaian paling sering untuk pemisahan komponen sel darah dan pemrosesansampel urine.

1.2  Fungsi Centrifuge
    Untuk memutar sampel pada kecepatan tinggi, memaksa partikel yanglebih berat terkumpul ke dasar tabung centrifuge. Pemakaian centrifuge yang paling sering adalahuntuk pemisahan komponen sel darah dari cairannya sehingga cairannya bisa dipakai untuk pemeriksaan.

1.3  Jenis-jenis Centrifuge
       Ada beberapa macam jenis Centrifuge :

1.                                    General Purpose Centrifuge, modelnya biasa, bisa diletakkan di atas meja dan dirancang untuk pemisahan sampel urine, serum atau cairan lain dari bahan padat yang tidak larut. Centrifuge ini biasanya berkecepatan 0-3000 rpm (rotasi per menit), dan bisa menampung sampel dari 5-100 ml.
2.                                     Micro Centrifuge atau disebut juga microfuges, memutar microtubes khusus pada kecepatan tinggi. Volume microtubes berkisar 0,5-2,0 ml.
3.                                     Speciality Centrifuge yang dipakai untuk keperluan yang lebih spesifik, seperti micro hematocrit centrifuges dan blood bank centrifuges, yang di rancang untuk pemakaian spesifik di laboratorium klinik. microhematrocit centrifuges adalah variasi dari microcentrifuge yang dapat menampung sampel kapiler untuk pengukuran volume hematocrit pack cell, sedangkan blood bank centrifuge adalah centrifuges yang dipakai bank darah dan serologi yang dirancang untuk memisahkan sampel serologi dalam tabung. Jenis lain adalah centrifuge berkecepatan tinggi yaitu ultracentrifuges dan refrigerated centrifuges. Centrifuges berkecepatan tinggi berputar pada kecepatan 0-20.000 rpm dan ultracentrifuges berputar pada kecepatan diatas 50.000 rpm. kebanyakan centrifuges ini dilengkapi dengan system pendingin untuk menjaga sampel tetap dingin selama sentrifugasi.

1.4  Cara pemakaian Centrifuge dalam sehari-hari

Sebelum memulai centrifuge, pastikan bahwa tutupnya terpasang dan terkunci.
- Jangan pernah membuka tutup selama centrifuge berlangsung
- Periksa kebersihan ruang centrifuge, segera bersihkan semua tumpahan.
- SELALU Melakukan Tindakan Pengamanan Universal (Biohazard)
- Setimbangkan muatan centrifuge sebelum pemakaian. Gunakan shield dan tube yang benar.
- Amati dan lakukan tindakan yang sesuai jika ada bunyi atau getaran yang tidak lazim selama                 pemakaian
- Putar sampel dengan tutup terpasang
- Gunakan hanya tube yang diperuntukkan untuk centrifuge tersebut.

1.5  Tehnik kerja Centrifuge
Centrifuge adalah sebuah mesin putar dengan gaya putar atau centrifugasi terdiri dari rangkaian terpadu yaitu Elektrik dan Mekanik. Dalam elektriknya terdapat adanya sebuah motor penggerak yang terhubung dalam sumber tegangan listrik yang menggerakan rangkaian mekanik yang sudah disusun dengan berbagai ukuran, jumlah tempat tabung sampel dan jarak tertentu, dimana pabrikasi tersebut sudah disesuaikan dengan perkembangan kebutuhan di bidang laboratorium ilmu kesehatan

Dalam kerja centrifuge, Sampel yang dikehandaki  ditimbang (sesuai kebutuhan dan ukuran tabung) dimasukan dalam tempat tabung pada centrifuge, agar putaran berimbang maka harus diseimbangkan antara sisi kanan dan kiri tempat tabung, penyeimbang bisa saja menggunakan tabung sampel yang diisi dan sudah disamakan ukuran dan beratnya, sehingga putaran kerja motor penggerak berimbang oleh beban. Melakukan putaran gerak sesuai yang direncanakan dengan ukuran putar RPM (Rotation


Per Menit),ukuran RPM dari pabrikasi biasanya sudah dibatasi dalam range tertentu, misal 500-3000 Rpm, Haematrocit centrifuge 1500 – 10.000 Rpm, dan sebagainya.

1.6  Cara pengoperasian Centrifuge

1. Letakkan tabung yang berisi cairan yang dengan volume sama antara tabung satu dengan yang lainnya pada tempat yang berseberangan 
2. Tutup penutup centrifuge sampai terkunci  
3. Pilih kecepatan yang diinginkan pada tombol kecepatan  
4. Pilih waktu pemutaran yang diinginkan pada tombol waktu  
5. Tekan star untuk centrifuge yang memiliki tombol  star, yang tidak memiliki tombol star begitu tombol waktu diputar centrifuge langsung berputar  
6. Segera setelah berhenti, penutup dibuka langsung atau perlu menekan tombol berhenti  
7. Ambil tabung dari centrifuge Segera pisahkan  sesuai yang dibutuhkan.


1.7  Cara perawatan alat Centrifuge

1. Spillage shield / cup / tabung centrifuge
2. Bersihkan dari pecahan tabung, tumpahan darah, serum dan lakukan desinfeksi setiap saat  
3. Bersihkan bagian luar dan dalam setiap hari, 
4. Timer:  Lakukan pemantauan timer sesuai  penggunaan atau lakukan pemantauan setiap satu minggu sekali



5. Kalibrasi : Mengukur kecepatan putaran dengan menggunakan tachometer terkalibrasi dan lakukan 1 bulan sekali
6. Braking system : Selalu mengikuti anjuran pabrik, Pengambilan tabung centrifuge  dilakukan  setelah posisi putaran benar-benar berhenti
7. Power suply: Pengecekan kabel, steker dan stop kontak (pengecekan grounding dan kebocoran arus listrik dari kabel), steker dan stop kontak
8. Lakukan pengecekan terhadap motor dan minyak bila perlu
9. Terjadinya getaran yang tidak biasa perlu melakukan pengecekan rotor balance dan mengikuti rekomendasi pabrik 
10. Pemeriksaan terhadap komponen lainnya, apabila ditemukan kerusakan atau cacat produk, maka komponen dapat diganti oleh pabrik (bila alat masih baru).



BAB III
PENUTUP

1.1  Kesimpulan






BAB IV
DAFTAR PUSTAKA

          intisaripustaka.org/wikipedia.com
Abercombie, M. I993. Kamus Lengkap Biologi. Jakarta: Erlangga.
Anonim. 2010. Mikroskop. http://id.wikipedia.org/wiki/mikroskop. Diakses tanggal 19 Nopember 2010
Campbell, N.A. 2000. Biologi Edisi Kelima Jilid I. Jakarata: Erlangga.


         










No comments:

Post a Comment

 

Sample text

Sample Text

Sample Text

 
Blogger Templates